TUGAS PRESENTASI
DI
S
U
S
U
N
OLEH
KELOMPOK
Al Wachid
Yunita Gonti
Armi Kombe
Marni
Elvira
Arnes Rapa
Toding
AMIK IBNU KHALDUN PALOPO
TAHUN AKADEMIK
2015 –
2016
BAB I
PEMBAHASAN
1. Definisi dan Pengertian
SIM
Sistem Informasi Manajemen terdiri
dari 3 kata yaitu “Sistem”,
”Informasi”,dan "Manajemen” yang memiliki arti sebagai berikut :
Sistem berasal dari
bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah sekumpulan kegiatan atau elemen yang saling bekerjasama dan
dihubungkan
dengan cara-cara tertentu sehingga membentuk satu kesatuan yang
secara bersama- sama
melaksanakan
dan mempermudah kegiatan – kegiatan utama organisasi.
Dalam sistem terdapat batasan yang
disebut Batasan Sistem yaitu suatu batasan / kondisi yang memisahkan antara sistem dengan
sekitarnya. Sehingga terbentuk suatu wilayah yang berada di sekitar sitem itu
sendiri yaitu yang dinamakan Sub-sistem dan Supra sistem. Sub-Sistem adalah
bagian - bagian atau elemen - elemen yang mendukung tercapainya tujuan dari
pada sistem dan Supra Sitem yaitu suatu lingkungan yang
dipengaruhi maupun mempengaruhi terhadap
keberadaan sistem.
Secara proses terbentuknya Sistem
dibedakan menjadi 2 macam, sistem yang terbentuk secara alami dinamakan sistem alami, contoh
: Manusia, Hewan, Tumbuhan, Alam Semesta. Sedangkan sistem yang
terbentuk melalui proses buatan manusia dinamakan sistem buatan, contoh :
Organisasi, Perusahaan, Perangkat lunak, Perangkat keras, Komputer, Mobil,
Setrika, dan lain – lain.
· Tahapan
Terciptanya Sistem
Tahap
terciptanya sistem yang terdiri dari
tahap perencanaan, analisis, rancangan, penerapan. dan penggunaaannya, yang
berlangsung sampai batasan
waktu yang ditentukan, untuk merancang sistem itu kembali.
1.
Tahap
perencanaan
Merencanakan pembuatan sistem yang dibutuhkan dan bisa
diterima lingkungan.
2.
Tahap analisis
Melakukan penelitian didalam memperoleh
informasi tentang sistem yang dibutuhkan dan diinginkan oleh lingkungan dengan
tujuan untuk merancang sistem yang baru atau memperbarui dengan proses
pemahaman informasi.
3.
Tahap rancangan
Menyiapkan perangkat didalam mempermudah pembuatan rancangan sistem yang sesuai dengan
informasi pada tahap analisis.
4.
Tahap penerapan
Merealisasikan pembuatan sistem yang merupakan
penggabungan antara sumber daya fisik dengan konseptual, serta menghasilkan
suatu sistem yang sesuai dengan kebutuhan.
5.
Tahap
penggunaan
Pemakai menggunakan sistem untuk memenuhi kebutuhan, dan
mencapai tujuan yang telah diidentifikasi pada tahap perencanaan.
·
Siklus Hidup
Sistem
Konsep
siklus hidup cocok dengan segala sesuatu yang lahir, tumbuh berkembang dan
akhirnya mati. Pola ini juga berlaku untuk sistem berbasis komputer seperti
aplikasi pengolahan data atau sistem pendukung keputusan. Siklus hidup sistem
merupakan penerapan pendekatan sistem untuk tugas mengembangkan dan menggunakan
sistem berbasis komputer. Siklus hidup sitem itu sendiri merupakan metodologi,
tetapi polanya lebih dipengaruhi oleh kebutuhan untuk mengembangkan sistem
lebih cepat.
·
Pemahaman
siklus hidup sistem
Metodologi
adalah suatu cara yang disarankan untuk melakukan suatu hal. Pendekatan sistem
adalah metodologi dasar untuk memecahkan masalah. Siklus hidup sistem adalah penerapan pendekatan sistem untuk
pengembangan sistem atau subsistem informasi yang berbasis komputer. Karena
tugas-tugas tersebut mengikuti suatu pola yang teratur dan dilakukan secara top
down, sering disebut sebagai pendekatan
air terjun (waterwall approach) bagi pengembangan dan penggunaan sistem.
·
Pengelolaan
siklus hidup
Siklus
hidup dikelola oleh manajer bersama –
sama dengan unit jasa informasi, dibantu
analisis sistem dan programmer
serta operator, sehingga dengan adanya keterlibatan dari masing – masing
elemen tersebut perkembangan dan pengembangan dari sistem dapat diketahui
dengan pasti. Kapan sistem tersebut diperkenalkan, digunakan dan direkayasa
ulang, karena masing – masing memiliki kepentingan dan kemampuan didalam
pengelolaan sistem.
·
Kemampuan
Berinteraksi
Kemampuan suatu
sistem dapat dibedakan menjadi dua macam antara lain : Sistem tertutup dan sistem terterbuka, Sistem
terbuka yaitu suatu sistem yang mampu berinteraksi dan beradaptasi dengan
lingkungan, sedangkan sistem tertutup yaitu suatu sistem yang tidak mampu
berinteraksi maupun beradaptasi dengan lingkungan.
Informasi adalah hasil dari kegiatan
pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih berarti dan dapat dimengerti
serta bermanfaat bagi user (pemakai).
Data adalah representasi fakta dunia
nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli,
pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang
diwujudkan dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau
kombinasinya.
Manajemen menurut G.R. Terry manajemen adalah suatu
proses atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu
kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud
yang nyata.
Sistem Informasi Manajemen adalah
Jaringan prosedur pengolahan data yang dikembangkan dalam suatu sistem
(terintegrasi) dengan maksud memberikan informasi (yang bersifat intern atau
ekstern) kepada manajemen sebagai dasar pengambilan keputusan.
Beberapa ahli telah memberikan rumusan tentang sistem
informasi manajemen, antara lain :
·
SIM adalah
pengembagan dan penggunaan sistem-sistem informasi yang efektif dalam
organisasi-organisasi (Kroenke, David,
1989).
·
SIM
didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi
bagi beberapa pemakai yang mempunyai kebutuhan yang serupa. Informasi
menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah
terjadi di masa lalu, apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin
terjadi di masa depan. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan
periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika. Informasi
digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuat keputusan
untuk memecahkan masalah (Mc. Leod,
1995).
·
SIM
merupakan metode formal yang menyediakan informasi yag akurat dan tepat waktu
kepada manajemen untuk mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat
organisasi dapat melakukan fungsi perencanaan , operasi secara efektif dan
pengendalian (Stoner, 1996).
Dari defenisi diatas dapat di tarik
kesimpulan bahwa Sistem Informasi
Manajemen, adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan
informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi.Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur
pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah "data base”.
Untuk memberikan pengertian yang
benar tentang SIM, berikut ini diberikan beberapa definisi:
Ø Data Processing (Pengolahan Data)
adalah manipulasi atau transformasi simbul-simbul
sebagai bilangan-bilangan dan huruf-huruf untuk tujuan meningkatkan
kegunaannya. Pengolahan data mencakup semua kegiatanyang termasuk didalam
mempertahankan akurasi dan rekor yang up-todate dari operasi suatu perusahaan.Pengolahan
data meliputi pengumpulan data yang menggambarkan aktivitas perusahaan,
manipulasi data menjadi bentuk yang berguna, menyimpan data sampai digunakan
kembali, dan menghasilkan dokumen-dokumen yang dapat digunakan oleh perorangan
atau pun kelompok, baik dari dalam maupun luar perusahaan.
Ø Sistem Informasi Manajemen (SIM)
adalah sistem formal dan informal yang menyediakan
informasi di masa lalu, sekarang, dan proyeksi masadepan baik secara lisan dan
tulisan yang berhubungan dengan operasiperusahaan dan lingkungannya. Informasi
ini penting bagi manajer atau
karyawan dalam membantu pengambilan
keputusan.
Ø Sistem Penunjang Keputusan (Decision Support System=DSS)
merupakan sistem yang berbasis
komputer yang diharapkan untukdigunakan oleh manajer tertentu atau sekumpulan
manajer pada setiaplevel organisasi dalam pembuatan keputusan sebagai dasar
untukpemecahan masalah yang semi-struktural.
Ø Otomatisasi Perkantoran (Office Automation=OA)
mencakup semuasistem formal dan informal yang pada
intinya menekankan pada
komunikasi informasi dari dan kepada
orang-orang dalam perusahaan.
Ø Experts System (ES)
adalah program komputer yang berfungsi samaseperti
keahlian manusia, memberikan saran pada pemakai bagaimana memecahkan suatu
masalah.
·
Tujuan Mempelajari
SIM
Memandang bahwa nilai dari informasi amatlah berharga,
oleh karena itu harus dikelola dengan baik.Sebagai seorang wirausaha, staff
manajemen atau terlebih sebagai manajer, harus dapat menghargai dan mampu
mengelola informasi bagi kemajuan perusahaan dan usahanya.
a) Manajemen Informasi
Manajer menggunakan banyak laporan
atau tampilan informasi untuk mencerminkan kondisi fisik perusahaan.Dapat
dibayangkan bagaimana perusahaan yang besar hampir sepenuhnya harus
mengandalkan informasi. Para eksekutif sangat mungkin menganggap informasi
sebagai sumberdaya mereka yang paling berharga.
Jenis-jenis Sumberdaya Informasi:
·
Manusia
·
Material
·
Mesin (termasuk fasilitas dan energi)
·
Uang
·
Informasi (termasuk data)
Tugas manajer adalah bagaimana
mengelola sumberdaya ini agar dapat digunakan secara efektif.Empat jenis
sumberdaya yang pertama memiliki wujud, ada secara fisik,
dan dapat disentuh. Sumberdaya ini
disebut sumberdaya fisik.
Sumberdaya yang terakhir, informasi, memiliki nilai dari apa yang diwakilinya,
bukan daribentuknya, disebut sumberdaya
konseptual.
b) Manajemen Sumberdaya
Sumberdaya
diperoleh dan disusun agar siap digunakan saat diperlukan.Setelah sumberdaya
disusun, manajer berusaha untuk memaksimalkan penggunaannya, meminimalkan waktu
yang terbuang dan menjaganya agar berfungsi pada efisiensi puncak. Akhirnya,
manajer mengganti sumberdaya ini pada saat kritis—sebelum sumberdaya tersebut
menjadi tidak efisien atau usang.
Seluruh kegiatan tersebut yaitu
memperoleh informasi,
menggunakan
seefektif mungkin, dan membuangnya disaat yang tepat disebut manajemen
informasi.
c)
Keahlian
Manajemen
Seorang manajer yang berhasil harus memiliki banyak
keahlian, tetapi ada dua yang mendasar : keahlian komunikasi dan keahlian
pemecahan masalah.
2. Komponen
Pembangun SIM
- Hardware
(Perangkat Keras Komputer)
Merupakan peralatan di sistem komputer yang secara fisik
dapat terlihat dan
disentuh manusia.
Contoh :
Mainboard, RAM, HDD, Keyboard, dll.
- Software
(perangkt lunak
komputer)
Merupakan perangkat lunak
yang mampu menghubungkan antara hardware dan brainware maupun program yang
berisi perintah – perintah untuk melakukan pengolahan data.
Contoh : Sistem
Operasi seperti Windows, Linux, Unix,
Machintos dan Program aplikasi seperti
MS.Office,
Foxpro, dll.
Berikut kelebihan Program Aplikasi
seperti:
·
MS.Office Access
Kelebihan MS.Acces
- Aplikasinya sangat mudah
didapatkan ( walaupun bajakan )
- Mudahnya memanipulasi tabel dan
data
- Mudahnya merelasi antar
tabel
- Dapat memberikan perintah SQL
- Bida diintegrasikan dengan
bahasa pemrograman, misalnya VB, Delphi, dll
- Adanya fasilitas untuk security
data
- Dapat menyimpan data atau file
dalam jumlah yang besar (jauh lebih besar dari Paradox).
·
Visual Foxpro
Kelebihan Visual Foxpro
- Simpel
- Fitur lengkap
- Punya database sendiri yaitu DBF
- Akses ke database internal mudah
- OOP murni sejak versi 6.0
- Dinamis
- Akses ke library eksternal mudah
- Sederhana
- Tidak memerlukan spesifikasi hardware yang tinggi
- Prosedure /
Pedoman
Merupakan
kumpulan perintah pada sistem yang bersifat runtut yang musti terpenuhi dan
akan disebut kesalahan bila prosedure tidak dipenuhi.
- Model Manajemen
Suatu bentuk pemodelan atau perancangan pada sistem
sesuai kebutuhan masing-masing.
- Database
merupakan kumpulan file / table / arsip yang saling berhubungan yang
disimpan dalam media penyimpanan elektronis, tanpa adanya pengulangan
(redundansi) agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
- Petugas
Pengoperasian
merupakan
manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan serta mengatur sistem komputer.
3. Manajemen
Informasi sebagai sumber daya yang dibutuhkan perusahaan
·
Alasan yang
perlu diberikan perhatian pada manajemen informasi
-
Kegiatan Bisnis yang
semakin kompleks
1)
Pengaruh
ekonomi internasional
2)
Persaingan
dunia
3)
Kompleksitas
teknologi yang semakin meningkat
4)
Batas waktu
yang singkat
5)
Kendala –
kendala sosial
- Meningkatnya
kemampuan
komputer sebagai alat Bantu dalam perusahaan.
Pemakai semakin
tahu bagaimana mendayagunakan komputer untuk membantu pekerjaanya. Melauli developer atau programer, program
aplikasi dibuat sesuai kebutuhan perusahaan untuk meningkatkan pendapatan dan
mengefisienkan pekerjaan. Sebagai contoh adalah program aplikasi penjualan yang
membantu penjual untuk merekap hasil penjualan mereka perbulan dan melakukan
perhitungan serta laporan secara cepat, tepat karena sudah terprogram sesuai
kebutuhan.
4. Subsistem dari
SIM
-
Fungsi Organisasi
Fungsi-fungsi keorganisasian
agak terpisah dalam hal kegiatan dan ditentukan secara manajerial sebagai
tanggung jawab sendiri-sendiri. Karena itu sebuah SIM dapat dipandang sebagai
sebuah gabungan sistem-sistem informasi, sebuah sistem untuk setiap fungsi
utama keorganisasian. Subsistem-subsistem akan berbeda pada organisasi satu
dengan lainnya. Tetapi gagasan dasarnya tetap sama untuk mengenali
fungsi-fungsi pokok atas mana subsistem dapat dirancang. Subsistem ini dapat
pula dibagi menjadi beberapa subsistem yang lebih kecil.
-
Aktivitas manajemen
Aktivitas manajemen adalah aktivitas yang dilakukan
oleh manajemen yang mampu mengubah rencana menjadi kenyataan, apakah rencana
itu berupa rencana produksi atau rencana dalam bentuk sikap dan perbuatan.
-
Hubungan aktifitas manajemen dan fungsi organisasi
Pengorganisasian atau organizing berarti menciptakan suatu mekanisme teknis maupun non
teknis yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga potensi diri bisa
dioptimalkan dengan baik untuk mencapai visi tertentu. Pengorganisasian ini
juga bertujuan mengatur suatu kegiatan besar yang mungkin sangat strategis bagi
kehidupan seseorang menjadi kegiatan-kegiatan operasional yang lebih kecil dan
sederhana. Pengorganisasian aktivitas ini misalnya, ketika seseorang ingin
menjadi entrepreneur sukses, maka ia
harus mulai melakukan sejumlah aktivitas-aktivitas kecil yang dia siapkan
sebagai landasan bagi aktivitas besar tersebut. Contoh teknis yang lain
misalnya, ketika seseorang yang sedang studi S1 atau S2 akan menyusun skripsi,
maka dengan sendirinya dia harus mulai melakukan aktivitas-aktivitas kecil
pendukung pembuatan skripsinya seperti; jalan-jalan ke perpustakaan atau toko
buku untuk hunting bahan penulisan, melakukan browsing internet untuk mendapatkan bahan terpilih, atau aktivitas
kecil lainnya yang relevan.
5. Evolusi Sistem
Informasi Berbasis Komputer
1) Fokus Awal Pada Data
Selama paruh pertama abad dua puluh, saat punched
carddan keydrivenbookkeeping machinesberada
dalam masa jayanya, perusahaan-perusahaanumumnya mengabaikan kebutuhan
informasi para manajer.Praktek iniditeruskan dengan komputer generasi pertama
yang terbatas untuk aplikasiakuntansi.Nama untuk aplikasi akuntansi berbasis
komputer adalah pengolahandata
elektronik (electronic data
processing=EDP). Istilah
EDP tidak lagipopuler dan telah disingkat menjadi data processing (DP).Kita menggunakan istilah Sistem Informasi Akuntansi (SIA) atau Accounting Information Systemuntuk
menggambarkan sistem yang memproses aplikasi aplikasi pengolahan data
perusahaan. SIA menghasilkan beberapa informasi sebagai produk sampingan dari
proses akuntansi.
2) Fokus Baru pada Informasi
Tahun 1964 diperkenalkan alat penghitung generasi
komputer.Komputer baru ini menggunakan sirkuit silikon sehingga daya proses
lebih besar.Konsep penggunaan komputer sebagai SIM dipromosikan oleh pembuat
komputer untuk mendukung peralatan baru tersebut. Konsep SIM menyadari bahwa aplikasi
komputer harus diterapkan untuk tujuan utama menghasilkan informasi manajemen.
Konsep ini banyak diterima perusahaan besar.Perkembangannya tidak mulus,
karena: (1) kurangnya pengetahuan tentang komputer, (2) kurangnya pengetahuan
tentang bisnis dan keawamanspesialis informasi mengenai peran manajemen, (3)
peralatan komputer mahaldan terbatas, dan lain-lain. Kesalahan secara khusus
adalah sistem tersebutterlalu ambisius.
3) Fokus Revisi pada Pendukung
Keputusan (DSS)
Sementara
banyak orang hanya mengamati dari pinggir saat perusahaan-perusahaan berjuang dengan SIM
raksasa mereka, sejumlah ilmuwan informasi di Massachusetts Institute of
Technology (MIT) memformulasikanpendekatan yang berbeda. Ilmuwan ini adalah
Michael S. Scott Morton, G.Anthony Gorry, dan Peter G.W. Keen dan konsep mereka
disebut Sistem Pendukung
Keputusan (Decision Support System = DSS).Pada tahun-tahun awal era DSS, terdapat banyak argumen
mengenai DSSdan SIM. Apakah DSS menawarkan pendekatan baru pada penggunaan
komputer dan jika memang demikian bagaimana?.SIM adalah suatu sumberdaya
organisasional.SIM dimaksudkan untuk menyediakan informasi pemecahan masalah
bagi sekelompok manajer secaraumum, sedangkan DSS dimaksudkan untuk mendukung
satu orang manajersecara khusus.
4) Fokus Sekarang pada Komunikasi
Pada saat
DSS berkembang, perhatian juga difokuskan pada aplikasi komputer yang lain: otomatisasi kantor (office automation = OA).
OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas diantara paramanajer
dan pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik.OA dimulai pada
tahun 1964 saat IBM mengumumkan produknya,Magnetic Tape/Selectric Typewriter (MT/ST), yaitu mesin tik yang
dapatmentik kata-kata yang telah direkam dalam pita magnetik. Operasi pentikanini
mengarah pada aplikasi OA yang disebut pengolahan kata (wordprocessing).OA
berkembang meliputi aplikasi: konferensi jarak jauh(teleconferencing), voice
mail, surat elektronik (electronic mail), electroniccalendaring, facsimile
transmission, dan desktop publishing.
5) Fokus Potensial pada Konsultasi
Perkembangan saat ini adalah
penerapan kecerdasan buatan (artificialintelligence = AI), bagi masalah-masalah
bisnis. Ide dasar AI adalah bahwa komputer dapat diprogram untuk melaksanakan
sebagian penalaranlogis yang sama seperti manusia. Bagian khusus dari AI, yaitu
sistem pakar(expert system = ES)
yang paling banyak mendapatkan perhatian.
0 komentar:
Post a Comment